Jumat, 28 Desember 2012

31 Desember - SURGA DI BAWAH DAN SURGA DI ATAS


“Sebab segala sesuatu yang ditulis dahulu, telah ditulis untuk menjadi pelajaran bagi kita, supaya kita teguh berpegang pada pengharapan oleh ketekunan dan penghiburan dari Kitab Suci” (Roma 15:4).

Kita memiliki satu masa pencobaan untuk membentuk karakter, dan nasib kita tergantung pada cara karakter kita dibentuk. Mereka yang berada di atas bumi telah membentuk karakter-karakter yang melalui kasih karunia Kristus telah memiliki bentuk surga akan disempurnakan melalui pengaruh Roh Kudus untuk upah kekal. Mereka turut serta dalam sifat Ilahi, karena telah lepas dari kejahatan yang ada di dunia melalui hawa nafsu. Itu adalah satu kesadaran fakta bahwa karakter kita seperti Kristus yang membangkitkan lagu-lagu pujian dan ucapan syukur kepada Allah dan Anak Domba. Mereka yang menghargai kebaikan, kemurahan, dan kasih Kristus, dan dengan memandang Dia menjadi diubahkan ke dalam gambar-Nya, akan turut dalam kehidupan kekal. Kelengkapan karakternya seperti Kristus, dan mereka tidak akan gagal akan hal lain yang tetap ada bagi umat Allah....

Jika kita mau melihat surga, kita harus memiliki surga di bawah. Kita harus memiliki surga untuk masuk ke surga. Kita harus memiliki surga dalam keluarga kita, melalui Kristus secara terus-menerus mendekati Allah. Kristus adalah pusat utama daya tarik itu, dan kita anak-anak Allah yang tersembunyi dalam Kristus bertemu dengan Allah.... Doa adalah kehidupan jiwa; itu akan memalingkan wajah kita sepenuhnya ke arah Matahari Kebenaran. Saat memalingkan wajah kepada Dia, Ia memalingkan wajah-Nya kepada kita....

Dengan doa yang sederhana, bersungguh-sungguh, dan dengan penyesalan  dalam, pikiran tentang surga semakin bertambah-tambah. Tidak ada cara lain kasih karunia dapat digantikan dan kesehatan jiwa dipelihara. Doa membawa jiwa ke dalam hubungan langsung dengan mata air kehidupan dan memperkuat urat rohani dan otot pengalaman keagamaan; karena kita hidup oleh iman, melihat Dia yang tak terlihat....

Firman Allah adalah lumbung rohani dari mana jiwa menerima hal yang akan memelihara kehidupannya. Dalam membaca Firman Allah dengan teliti kita menemukan doktrin-doktrin, aturan, janji, nasihat, peringatan, dan perkataan dorongan yang akan memenuhi kebutuhan darurat dari setiap pikiran manusia. Di sini pria dan wanita Allah dapat sepenuhnya dilengkapi kepada semua pekerjaan baik; karena ‘semua kitab suci diberikan oleh ilham Allah, dan bermanfaat untuk doktrin, untuk teguran, untuk perbaikan, untuk ajaran dalam kebenaran: agar hamba Allah dapat sempurna, sepenuhnya diperlengkapi kepada semua pekerjaan baik.” Signs of the Times, 31 Juli 1893.

30 Desember - BERSIAP UNTUK SURGA



“Maka mereka menaruh serban tahir pada kepalanya dan mengenakan pakaian kepadanya” (Zakharia 3:5).

Saat mendekati bahaya di akhir zaman, godaan-godaan musuh jadi lebih kuat dan lebih nyata. Setan telah datang dalam kuasa besar, mengetahui bahwa waktunya singkat; dan ia sedang bekerja “dengan semua tipu daya yang berbahaya.” Peringatan datang kepada kita melalui Firman Allah bahwa kalau mungkin yang terpilih pun akan dijeratnya.

Peristiwa-peristiwa ajaib segera terbuka di hadapan dunia. Akhir dari segala sesuatu sudah dekat. Masa kesukaran akan terjadi ke atas umat Allah. Kemudian akan keluar satu perintah yang melarang mereka yang memelihara Sabat Tuhan untuk membeli atau menjual, dan mengancam mereka dengan hukuman, dan bahkan kematian, jika mereka tidak memelihara hari pertama dalam pekan sebagai Sabat....

Di masa kesukaran, Setan menggerakkan orang jahat, dan mereka mengelilingi umat Allah untuk menghancurkan mereka. Tetapi ia tidak mengetahui bahwa “pengampunan” telah ditulis di sebelah nama mereka dalam buku surga. Ia tidak mengetahui bahwa perintah telah diberikan, “Lepaskan pakaian kotor” dari mereka, kenakan pada mereka “pakaian ganti,” dan memasang “serban tahir” pada kepala mereka....

Sementara kita berbicara tentang perlunya berpisah dari dosa, ingat bahwa Kristus datang ke dunia kita untuk menyelamatkan orang-orang berdosa, dan bahwa “Ia juga mampu untuk menyelamatkan mereka sepenuhnya yang datang kepada Allah oleh Dia.” Adalah hak istimewa kita untuk percaya bahwa darah-Nya bisa membersihkan kita dari setiap noda dan dosa. Kita tidak boleh membatasi kuasa Yang Kudus dari Israel. Ia menginginkan kita untuk datang kepada Dia sebagaimana kita ada, berdosa dan cemar. Darah-Nya mujarab. Aku memohon kepadamu jangan mendukakan Roh-Nya dengan terus berada dalam dosa. Jika kamu jatuh dalam godaan, jangan berkecil hati. Janji ini bergema sampai ke zaman kita, “Jika ada yang berdosa, kita memiliki perantara kepada Bapa, Yesus Kristus yang benar.” Aku merasa bahwa untuk satu janji ini lagu yang terus-menerus mengucap syukur harus dikumandangkan dari bibir orang-orang fana. Mari kita mengumpulkan permata-permata janji yang berharga, dan ketika Setan menuduh kita terhadap dosa-dosa besar kita, dan menggoda kita untuk ragu akan kuasa Allah untuk menyelamatkan, mari kita ulangi perkataan Kristus, “Ia yang datang kepada-Ku tidak akan Kutolak.” Review and Herald, 19 Nov. 1908.

Kamis, 27 Desember 2012

29 Desember - PENGHARAPAN BERKAT


“Supaya kita meninggalkan kefasikan dan keinginan-keinginan duniawi dan supaya kita hidup bijaksana, adil dan beribadah di dalam dunia sekarang ini” (Titus 2:12).

Sekarang ini kita diminta untuk hidup bijaksana, adil, dan beribadah, sementara menantikan kedatangan Juruselamat kita Yesus Kristus. Beberapa orang keberatan dengan pekerjaan saya, karena saya ajarkan bahwa tugas kitalah menantikan penampakan Kristus di awan-awan. Mereka berkata, “Kamu mengira bahwa harinya Tuhan tepat ada pada kita mendengar Ny. White berbicara tentang kedatangan Kristus; dan ia mengabarkan tema yang sama selama empat puluh tahun terakhir, dan Tuhan masih belum datang.” Padahal Kristus sendiri berkata melalui murid yang kekasih, “Lihat Aku segera datang,” dan Yohanes menjawab, “Sekalipun demikian datanglah Tuhan Yesus.”

Yesus mengucapkan perkataan ini sebagai peringatan dan dorongan kepada umat-Nya. Tuhan telah berkata bahwa orang setialah yang didapati berjaga-jaga dan menantikan Dia. Hamba yang tidak setia berkata, “Tuhanku menunda kedatangan-Nya,” dan mulai bersenang-senang dengan sesama rekannya dan makan dan minum bersama orang mabuk.

Waktu yang tepat dari kedatangan Kristus kedua kali tidak dinyatakan. Yesus berkata, “Tidak seorang pun mengetahui hari atau jamnya.” Tetapi Ia juga memberikan tanda-tanda kedatangan-Nya, dan berkata, “Ketika kamu melihat semua hal ini, ketahuilah waktunya sudah dekat, bahkan sangat dekat.” Ia memberitahu mereka, bahwa tanda-tanda kedatangan-Nya akan tampak, “Lihatlah, dan angkat kepalamu; karena penyelamatanmu sudah dekat.” Dan mengenai hal ini rasul menulis, “Saudara-saudara, tidak berada dalam kegelapan, agar hari itu terjadi seperti seorang pencuri. Kamu semua anak-anak terang, dan anak-anak siang.” Karena kita tidak mengetahui jam kedatangan Kristus, kita harus hidup bijaksana dan saleh di dunia sekarang ini, “menantikan pengharapan berkat itu, dan penampakan mulia dari Allah yang besar dan Juruselamat kita Yesus Kristus.”

Kristus memberikan Diri-Nya Sendiri bagi kita, agar Ia dapat menebus kita dari semua kesalahan dan menguduskan bagi Diri-Nya Sendiri satu umat kepunyaan-Nya sendiri, yang rajin melakukan perbuatan baik. Umat-Nya haruslah memelihara karakter khusus mereka sebagai para perwakilan-Nya. Ada pekerjaan yang harus dilakukan semua orang.... Kata sang rasul, “Kita tidak berasal dari malam, bukan juga dari kegelapan. Oleh karena itu janganlah tertidur sebagaimana orang lain lakukan; tetapi marilah kita berjaga-jaga dan bijaksana. Signs of the Times, 24 Juni 1889.

Rabu, 26 Desember 2012

28 Desember - GUNAKAN YANG ENGKAU MILIKI



“Apa pun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti  untuk Tuhan dan bukan untuk manusia” (Kolose 3:23).

Setiap individu, dari yang paling rendah dan paling tak dikenal sampai yang paling besar dan paling ditinggikan, adalah agen moral yang dianugerahkan kemampuan yang dipertanggungjawabkan kepada Allah.... Biarlah wanita dan pria melakukan urusan mereka yang akan memuliakan Tuhan karena kesetiaan mereka. Biarlah mereka membawa agama mereka ke dalam segala sesuatu yang dilakukan, dan menyatakan Roh Kristus kepada orang lain. Biarlah semua orang yang menyebut nama Kristus bekerja sedemikian rupa sehingga orang lain yang melihat perbuatan baik mereka dapat dituntun untuk memuliakan Pencipta dan Penebus mereka....

Mereka yang telah diberkati dengan talenta-talenta hebat tidak boleh merendahkan nilai pelayanan dari mereka yang kurang dikaruniai daripada diri mereka sendiri. Kepercayaan paling kecil adalah kepercayaan dari Allah. Dengan berkat dari Allah, satu talenta dengan penggunaan yang tekun akan digandakan, dan yang dua digunakan dalam pelayanan Kristus akan bertambah menjadi empat; dan dengan demikian alat paling sederhana dapat bertumbuh dalam kuasa dan manfaat....

Kita bertanggung jawab hanya untuk talenta-talenta yang Allah anugerahkan kepada kita. Tuhan tidak memarahi hamba yang telah menggandakan talentanya, yang telah melakukan menurut kemampuannya. Mereka yang dengan demikian membuktikan kesetiaan mereka dapat diberi pujian dan diberi pahala; namun mereka yang berkeliaran di kebun anggur, mereka yang tidak melakukan apa pun, atau melalaikan pekerjaan Tuhan, memperlihatkan perilaku nyata mereka pada pekerjaan yang telah dipercayakan, oleh perbuatan mereka. Mereka memperlihatkan bahwa hati mereka tidak ada dalam pelayanan yang melibatkan mereka....

Biarlah tidak seorang pun mengeluh karena tidak memiliki talenta yang lebih luas untuk digunakan bagi Tuhan.... Berterimakasihlah kepada Allah atas kemampuan yang kamu miliki, dan berdoalah agar kamu disanggupkan memenuhi tanggung jawab yang telah dipercayakan padamu. Jika kamu menginginkan manfaat yang lebih besar, pergilah bekerja dan peroleh apa yang kamu keluhkan. Pergilah bekerja dengan kesabaran yang besar, dan lakukan yang terbaik, tak peduli apa yang orang lain sedang lakukan.... Buatlah investasi sebaik mungkin dengan karunia yang dipercayakan bagimu dalam tempat di mana pekerjaanmu paling baik di hadapan Allah. Review and Herald, 26 Okt. 1911.

Selasa, 25 Desember 2012

27 Desember - PERUBAHAN DALAM PAKAIAN



“Aku menasihatkan engkau, supaya engkau membeli dari pada-Ku emas yang telah dimurnikan dalam api, agar engkau menjadi kaya, dan juga pakaian putih, supaya engkau memakainya” (Wahyu 3:18).

Tuhan Yesus telah mengirim pesan kudus kepada jemaat Laodikia.... Dalam nasihat Saksi Sejati, Ia mendesak umat-Nya tentang pentingnya berpakaikan jubah putih kebenaran-Nya. Setiap tamu yang diterima untuk perjamuan kawin Anak Domba akan didandani dengan jubah tak bernoda ini. Tetapi Setan bertekad agar mereka yang telah berdosa tidak akan mengenakan pakaian suci ini, dan ia berusaha menguasai mereka. Pertentangan dari mereka yang telah dibeli oleh darah Kristus digambarkan oleh sang nabi. Ia berkata, “Dan Ia memperlihatkan Yosua sang imam besar itu berdiri di hadapan malaikat Tuhan, dan Setan berdiri di sisi kanannya untuk melawan dia. Dan Tuhan berkata kepada Setan, Tuhan menegurmu, Oh Setan; bahkan Tuhan yang telah memilih Yerusalem menegurmu; bukankah ini baru sekali dikeluarkan dari api?”

Yosua menggambarkan mereka yang sedang memberikan permohonan di takhta karunia, dan Setan berperan sebagai penuduh mereka di hadapan Kristus. Sang nabi melanjutkan, “Sekarang Yosua berpakaikan pakaian kotor, dan berdiri di hadapan malaikat. Dan ia menjawab dan berbicara kepada mereka yang ada di hadapannya, berkata, “Ambil pakaian kotor darinya. Dan kepadanya, ia berkata, Lihat, aku telah menyebabkan kesalahan berlalu dari padamu, dan Aku akan memakaikan pakaian yang lain.”...

Pakaian pesta pernikahan adalah kebenaran Kristus dan mewakili karakter mereka yang akan diterima sebagai tamu-tamu untuk perjamuan pesta pernikahan Anak Domba. Mereka yang telah melanggar hukum, yang telah melakukan dosa, tidak dapat menemukan kualitas yang menyelamatkan dalam hukum yang menghukum mereka, tetapi Kristus telah menjadi penanggung dosa bagi seluruh dunia....

Mereka yang menerima Kristus sebagai Juruselamat pribadi mereka menyerahkan jalan mereka pada kehendak-Nya dan jalan-Nya. Mereka menyerahkan dosa-dosa mereka kepada-Nya dan menerima serta bergembira dalam kebenaran Kristus. Mereka mengetahui apa artinya berubah pakaian.... “Ia yang percaya kepada Anak memiliki hidup yang kekal.” Youth’s Instructor, 21 Okt. 1897.